Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Kinerja Pemerintah

Bappenas Targetkan Pengentasan Kemiskinan 3,35 Juta Jiwa Per Tahun

Foto : ISTIMEWA

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa, mengatakan apabila Indonesia menargetkan angka kemiskinan ekstrem nol persen, bebas dari kemiskinan ekstrem pada 2024, Bappenas perlu mengentaskan 3,35 juta jiwa dari kemiskinan ekstrem per tahun.

Target tersebut ditetapkan jika pemerintah memakai metode penghitungan kemiskinan ekstrem 2,15 dollar AS paritas daya beli atau purchasing power parity (PPP).

"Satu pekerjaan rumah yang sekarang kami hadapi adalah mengenai metode penghitungan kemiskinan ekstrem," kata Suharso dalam Rapat Kerja (Raker) Komisi XI DPR, di Senayan, Jakarta, Senin (6/6).

Seperti dikutip dari Antara, Suharso mengatakan sekarang pemerintah masih menggunakan 1,9 dollar AS PPP, jika menggunakan angka SDGs di angka 2,15 dollar AS PPP, kemiskinan ekstrem itu naik di 6,7 juta jiwa sehingga setiap tahun mulai tahun ini Bappenas harus menurunkan 3,35 juta jiwa per tahun.

Untuk pengentasan secara terintegrasi, Bappenas mengombinasikan tiga langkah strategis. Pertama, pemberian bantuan sosial untuk mengurangi beban pengeluaran. Kedua, pemberdayaan sosial ekonomi yang memberikan jaminan pendapatan berkelanjutan. Ketiga, secara paralel perluasan akses pelayanan dasar untuk membangun sumber daya manusia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top