Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pos Indonesia Investasi Besar untuk Robotik

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Pos Indonesia (Persero) melakukan investasi besar untuk robotik dan digitalisasi sebagai upaya efisiensi perusahaan di masa mendatang. Investasi tersebut dilakukan guna mengurangi pengeluaran tetap atau fixed cost, di mana biaya paling besar digunakan untuk membayar gaji karyawan.

"Processing di Surabaya dan Jakarta, kita sudah menggunakan robotik. Penggunaan robotik dan digitalisasi kita perluas, supaya apa, dengan robot kan lebih efisien, kerja 24 jam, tidak ada salah sortir karena human error, tidak ada rusak karena barang dilempar-lempar," ujar Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi usai Book Talk & Ngopi Sore di Jakarta, Rabu (12/6).

Faizal menyampaikan, investasi pada robotik dan digitalisasi membutuhkan biaya yang sangat besar. Namun, hal ini akan membuat perusahaan bertahan untuk jangka waktu yang panjang. Karena itu, Faizal memproyeksikan bahwa pendapatan perusahaan pada 2024 tidak akan sebagus tahun lalu, di mana semester pertama mampu mencatatkan pendapatan hingga 2,41 triliun rupiah.

"Jadi dengan investasi di robotik, digitalisasi yang cukup memakan dana yang besar, itu akan mengurangi profitabilitas kita di tahun ini. Tapi mudah-mudahan dalam jangka panjang, karena lebih efisien di cara mengoperasikan perusahaan ini, jadi jangka panjang nanti kembali lagi profitnya," kata Faizal.

Lebih lanjut, Faizal mengatakan bahwa terdapat lebih dari 1.000 karyawan PT Pos Indonesia yang pensiun. Namun demikian, pihaknya memutuskan hanya mengganti 10 persen saja atau sekitar 100-150 karyawan baru.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top