Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kehidupan Berdemokrasi -- Pentingnya Sinergisitas TNI dan Polri Kawal Pemilu 2024

Jokowi Tidak Terlibat Pengaturan Pembentukan Koalisi Besar

Foto : istimewa

Presiden Joko Widodo padacara silaturahmi Ramadan yang digelar PAN di Kantor DPP PAN Jakarta pada Minggu (2/4).

A   A   A   Pengaturan Font

PAN menepis isu terkait peran Presiden Joko Widodo dalam pembentukan koalisi besar. Sebelumnya, Jokowi juga telah menepisnya.

JAKARTA - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno menegaskan bahwa Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) tidak turut mengatur pembentukan koalisi besar.

"Tidak ada mengatur-atur, tidak ada. Partai-partai politik, dalam hal ini ketua-ketua umum parpol memiliki independensi untuk bisa menentukan arah perjuangan partainya ke depan," kata Eddy Soeparno kepada wartawan di Kertanegara 4, Jakarta Selatan, Sabtu kemarin.

Ia mengatakan bahwa Joko Widodo merupakan pembina partai politik untuk seluruh partai politik di Indonesia. Dalam hal ini, tutur Eddy, Jokowi hanya menghendaki pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) dan pemilihan presiden (pilpres) dengan suasana damai, lancar, dan tidak ada gejolak yang membahayakan, terutama dari aspek perekonomian. "Itu saja guidelines-nya," ucap Eddy.

Terkait dengan koalisi besar yang bertujuan untuk membentuk dua poros dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, Eddy menyatakan bahwa sampai saat ini belum dapat disimpulkan demikian karena masih dalam tahapan awal.

"Saya kira kita tidak bisa menyimpulkan segala sesuatu, ya. Tadi saya sampaikan ini kan bagian dari sebuah proses yang kita awali. Dan ini proses yang awal, di tahapan awal," kata Eddy.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top