Reaksi Dunia atas Kematian Presiden Iran, dari AS hingga Kelompok Houthi
Sekjen PBB Antonio Guterres (kanan) saat bertemu Presiden Iran Ebrahim Raisi.
PARIS - Sekutu kuat Iran pada hari Senin (20/5) berduka atas kematian Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter, sementara militan regional memujinya sebagai pendukung perjuangan Palestina.
Amerika Serikat mengatakan mendiang pemimpin ultrakonservatif itu "berlumuran darah", Russia dan Tiongkok menyebutnya sebagai "teman", dan musuh bebuyutan Iran, Israel, belum bereaksi secara terbuka.
Berikut adalah rangkuman reaksi-reaksi utama atas kematian Presiden Iran:
PBB
Anggota Dewan Keamanan PBB mengheningkan cipta selama satu menit untuk mengenang Raisi atas permintaan presiden dewan saat ini, Duta Besar Mozambik Pedro Comissario Afonso.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya