Badai Besar Landa Batam, Disperakimtan Catat 15 Kasus Pohon Tumbang
Disperakimtan Kota Batam membersihkan pohon tumbang dipinggir jalan protokol.
Foto: ANTARA/HO-Disperakimtan BatamBATAM - Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertamanan (Disperakimtan) Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) mencatat sebanyak 15 kasus pohon tumbang pada Sabtu (11/1) dan Senin (13/1) akibat badai besar yang melanda kota itu.
“Alhamdulillah semua pohon tumbang sudah berhasil ditangani. Dari 15 kejadian tersebut, ada total 22 pohon yang tumbang di berbagai lokasi di Batam,” kata Kepala Disperakimtan Kota Batam Eryudhie Priadi saat dihubungi di Batam, Selasa.
Pihaknya juga bekerja sama dengan BP Batam dalam satu kasus yang terjadi di Tanjung Riau arah ke Temiang.
Tercatat di kawasan Sekupang sebanyak tujuh pohon tumbang di Cluster Melati Garden, menjadi yang terbanyak di antara lokasi lainnya.
Selain itu, dua pohon tumbang ditemukan di jalur lambat Anggrek Mas. Sisanya setiap lokasi terdapat satu pohon tumbang.
“Petugas langsung turun ke lokasi. Perjalanan menuju lokasi biasanya memakan waktu 15 hingga 20 menit jika tidak macet, dan proses pembersihan jalan memakan waktu 20 hingga 30 menit, tergantung ukuran pohon,” ujarnya.
“Pemadam Kebakaran biasanya bertugas untuk mengamankan jalan terlebih dahulu. Setelah itu, tim kami melanjutkan proses pembersihan hingga jalanan kembali normal,” tambahnya.
- Baca Juga: Menteri Kebudayaan Kunjungi Situs Gunongan di Aceh
- Baca Juga: Anak-anak Rentan Terjangkit HMPV
Dengan cuaca yang tidak menentu dalam beberapa pekan ini, Disperakimtan Batam mengingatkan warga agar lebih waspada terhadap pohon besar yang berada di sekitar area permukiman, serta melaporkan ke pihak terkait jika ada pohon tumbang di lingkungannya. Ant
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 4 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD