Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Senin, 10 Feb 2025, 20:45 WIB

Sebelum Ditunjuk Jadi Dirut Bulog, Novi Helmy Dapat Kenaikan Jabatan

Direktur Utama Perum Bulog, Mayjen Novi Helmy Prasetya tiba di Gedung A Kementerian Pertanian, Jakarta, Minggu (9/2/2025).

Foto: ANTARA

JAKARTA – Direktur Utama (Dirut) Perum Bulog Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya mendapatkan kenaikan jabatan sebagai Danjen Akademi TNI setelah sebelumnya menjabat Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI.

Pengangkatan jabatan tersebut dibenarkan oleh Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Hariyanto dalam siaran pers resmi TNI yang diterima di Jakarta, Senin (10/2)

Hariyanto menjelaskan rotasi dan mutasi jabatan tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/133/I/2025 tanggal 31 Januari 2025, yang menandakan bahwa Novi mendapatkan kenaikan jabatan di institusi TNI sebelum ditunjuk oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN)sebagai Dirut Perum Bulog. 

Keputusan penunjukan Novi sebagai Dirut Bulog tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-30/MBU/02/2025 tanggal 7 Februari 2025. 

Hariyanto melanjutkan, Novi menggantikan Letjen TNI Rudianto yang akan memasuki masa pensiun. Novi merupakan satu dari 65 pejabat TNI yang dirotasi pada Januari tahun ini. 

"Rotasi dan mutasi ini telah ditetapkan oleh Panglima TNI, sebanyak 65 Perwira Tinggi (Pati) dari 30 Pati TNI AD, 24 Pati TNI AL, dan 11 Pati TNI AU," kata Hariyanto. 

Antara sempat menghubungi Hariyanto terkait kemungkinan adanya pengangkatan pangkat Novi dari Mayjen yakni bintang dua ke Letjen atau pejabat bintang tiga. Namun hingga saat ini, Hariyanto belum memberikan respons terkait hal tersebut.

Ditunjuk Berdasarkan MoU

Di hari yang sama, Hariyanto menjelaskan bahwa penunjukan Novi sebagai Dirut Perum Bulog berdasarkan kesepakatan kerja sama antara TNI dan Kementerian BUMN. 

"Penunjukan Mayjen TNI Novi Helmy sebagai Direktur Utama Bulog merupakan bagian dari kerja sama strategis antara TNI dan BUMN yang didasarkan pada nota kesepahaman (MoU) antara kedua institusi, yang telah dilaksanakan sebelumnya," kata Hariyanto dikonfirmasi awak media. 

Walau demikian, Hariyanto tidak menjelaskan secara rinci apa saja kerja sama yang diatur antara TNI dan Kementerian BUMN dalam MoU tersebut. 

Lebih lanjut, selain karena MoU, Novi Helmy ditunjuk sebagai Dirut Bulog lantaran dianggap memiliki pengalaman di bidang pembinaan Babinsa serta memiliki jaringan yang luas. 

Pengalaman itu dianggap dapat mempermudah Bulog dalam menjalankan program ketahanan pangan nasional. Hal tersebut, lanjut Hariyanto, juga disetujui oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. 

"Panglima TNI telah menyetujui permintaan tersebut, setelah mempertimbangkan aspek strategis dan kontribusi yang dapat diberikan oleh Mayjen TNI Novi Helmy di Bulog," ujar Hariyanto.

Redaktur: Bambang Wijanarko

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.