Pemkab Bekasi Terus Jaga Stabilitas Pangan
Penjabat Bupati Bekasi Dedy Supriyadi memberikan sambutan peringatan Hari Pangan Sedunia ke-44 di halaman Kantor Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi pada Rabu (23/10).
BEKASI - Guna mengikuti seruan badan otoritas pangan dunia, Food and Agriculture Organization (FAO), Pemkab Bekasi terus menjaga stabilitas pangan. Hal ini menyangkut arti penting hak atas pola makan beragam serta kaya nutrisi.
"Seruan itu selaras dengan upaya Pemkab Bekasi dalam menjaga stabilitas pangan," kata Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, Kamis. Dia menyatakan, pemerintah daerah melakukan berbagai upaya untuk menjaga ketahanan pangan. Langkah ini termasuk mengeluarkan kebijakan belanja biaya tak terduga saat menghadapi kondisi darurat kekeringan beberapa waktu lalu.
"Para petani kini sudah bisa kembali menanam. Meskipun padi tetap menjadi prioritas utama, kami juga memberikan edukasi penanaman buah-buahan seperti timun suri, wortel, tomat, dan bawang. Ini juga memerlukan pendampingan," katanya.
Pelaksana harian Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bekasi, Abdillah Majid, menegaskan akan terus memastikan ketahanan pangan yang layak dan memenuhi gizi baik dari hasil pangan. "Kami memastikan pemenuhan gizi anak-anak melalui makanan sehat dan seimbang," tandas Abdillah.
Ke depan, juga akan bekerja sama dengan Dinas Pertanian untuk memberikan edukasi penanaman buah dan sayuran dengan memanfaatkan lahan. Kepala Bidang Pengendalian Barang Kebutuhan Pokok dan Penting Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Helmi Yenti, menambahkan, kerja sama unsur terkait diperlukan untuk mengendalikan stabilitas, stok dan harga pangan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya