Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Mata Merah Jadi Gejala Subvarian Covid-19 Arcturus

Foto : Antara/Pixabay
A   A   A   Pengaturan Font

Pakar penyakit menular mengungkapkan bahwa gejala seseorang terpapar Arcturus yaitu penderitanya mengalami mata merah

JAKARTA - Subvarian terbaru virus Covid-19 XBB.1.16 atau Arcturus dapat membuat beberapa orang mengalami mata merah, sebuah gejala yang tidak ditemukan pada jenis virus korona sebelumnya.

Profesor penyakit menular di Vanderbilt University di Tennessee William Schaffner, M.D., kepada Everyday Health mengatakan XBB.1.16 memiliki satu mutasi tambahan pada protein spike dibandingkan dengan XBB.1.5.

Mutasi dilaporkan membuat varian baru jauh lebih menular daripada jenis lainnya. Ditambah lagi, varian ini juga memiliki manifestasi klinis baru berupa konjungtivitis.

"Ini lebih mungkin daripada varian Omicron lainnya untuk menghasilkan demam, dan menghasilkan konjungtivitis (mata merah), terutama pada anak-anak. Sejauh ini, mata merah tampak bertahan beberapa hari hingga seminggu," kata Schaffner seperti disiarkan Medical Daily, Rabu (19/4).

Konjungtivitis adalah suatu kondisi yang ditandai dengan pembengkakan konjungtiva yakni lapisan tipis dan transparan dari jaringan yang menutupi bagian putih mata, menurut American Optometric Association.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top