Komisi VI DPR Tekankan Perlunya Aturan Berjualan di Media Sosial
Ketua Komisi VI DPR Faisol Riza.
JAKARTA - Perdagangan tata niaga di media sosial menjadi sorotan pemerintah karena dianggap turut mempengaruhi anjloknya penjualan pedagang pasar. Ketua Komisi VI DPR Faisol Riza merasa perlunya aturan berjualan di media sosial.
"Bagaimanapun juga itu adalah aktivitas bisnis yang memerlukan pengaturan supaya ada perlindungan kalau ada masalah di kemudian hari," ujar Ketua Komisi VI DPR Faisol Riza, seperti diberitakan di laman resmi DPR RI, Sabtu (23/9).
Faisol Riza menyebut aturan berjualan perlu dibentuk untuk perlindungan sesama pelaku usaha. Selain itu, agar tidak merugikan antara pedagang satu dan lainnya.
"Juga mengatur harga supaya tidak ada pihak yang merasa dirugikan," lanjut Faisol Riza.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI M Sarmuji menyorot media sosial TikTok. Pasalnya, TikTok tidak hanya digunakan sebagai media sosial sehari-hari, tapi juga sebagai wadah berjualan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya