Digitalisasi Dapat Tingkatkan Efisiensi
Foto bersama peserta workshop pengelolaan pendapatan daerah berbasis digital tahun 2024 tingkat Kabupaten Bekasi, di Hotel Sakura Park Cikarang, Selasa (24/9).
BEKASI - Pengelolaan pendapatan daerah secara digital dinilai dapat meningkatkan efisiensi. Hal ini terutama berkaitan dengan kewajiban pembayaran retribusi.
"Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelar lokakarya membahas digitalisasi pengelolaan pendapatan daerah," tutur Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi, Jaoharul Alam, Selasa (24/9).
Menurutnya, pengelolaan pendapatan secara digital diharapkan mampu mempercepat serta memudahkan proses pemungutan, pembayaran dan pengelolaan retribusi. Hal ini akan berdampak pada peningkatan pemasukan daerah.
"Lokakarya merupakan upaya untuk memastikan bahwa tata cara pemungutan retribusi dilakukan secara lebih efisien secara digital agar mendongkrak pendapatan daerah," jelas Jaoharul. Dia menjelaskan, pemerintah daerah telah melakukan sejumlah inovasi untuk meningkatkan sumber pendapatan. Itu dilakukan baik dari sektor pajak, retribusi, maupun pendapatan lain.
Jaoharul menegaskan, langkah tersebut penting dilakukan untuk menghadapi tantangan pembiayaan masa mendatang yang diperkirakan bakal memerlukan anggaran yang lebih besar. Jaoharul menyebut, pelaksanaan lokakarya sejalan dengan hasil Rapat Koordinasi Nasional Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD). Rakor mewajibkan integrasi sistem pengelolaan keuangan daerah.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya