Percepat Atasi Kekerdilan Anak, Kotawaringin Barat Prioritaskan Penanganan Stunting di Dua Kecamatan
Penjabat Bupati Kotawaringin Barat Budi Santosa.
Foto: ANTARA/Dokumentasi PribadiPalangka Raya - Percepat atasi kekerdilan anak. Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah (Kalteng) memprioritaskan antisipasi dan penanganan stunting di dua kecamatan di daerah setempat.
"Saat ini yang masih terjadi kasus stunting, yaitu di Kecamatan Arut Selatan dan Arut Utara. Oleh karena itu kita prioritaskan percepatan penurunan stunting di Kobar (Kotawaringin Barat) ini," kata Penjabat Bupati Kotawaringin Barat Budi Santosa di Pangkalan Bun, Sabtu.
Dia meminta Dinas Kesehatan serta instansi terkait lainnya untuk bersama-sama berupaya seoptimal mungkin menyelesaikan permasalahan stunting.
"Berbagai upaya akan kita lakukan dalam menurunkan angka stunting di Kobar ini, salah satunya memberi asupan gizi kepada anak yang terkena stunting," ucapnya.
Dia juga telah menyampaikan kepada camat atau lurah maupun kepala desa saat berada di lapangan untuk menghindari penggunaan pakaian maupun mobil dinas saat mengunjungi rumah tangga dengan status stunting.
"Sehingga ini perlu strategi upaya pendekatan yang tepat bagi masyarakat, agar edukasi ini tersampaikan dengan baik," ujarnya.
Dia mengatakan terdapat beberapa permasalahan di masyarakat desa terkait dengan stigma mengenai stunting.
"Makanya jangan sebut stunting, sebut saja perbaikan gizi, mungkin seperti persiapan bayi sehat, lomba bayi sehat atau lainnya," ucapnya.
Kepala DinasPemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kotawaringin Barat Agus Basrawiyanta menambahkan pemkab terus berupaya melakukan berbagai langkah preventif dan promotifuntuk menanganistuntingmelalui kerja sama dengan camat beserta jajaran terkait.
"Penanganan ini akan segera kita laksanakan, untuk camat segera lakukan koordinasi secara penuh kepada desa-desa terpilih, fokus yang ada di 17 desa bagaimana untuk mencari solusi terhadap kasus stunting dari satu anak ke anak lain, dari keluarga ke keluarga lain," ucapnya.
Ia juga meminta kepada masyarakat agar tidak memberi stigma tentang stunting, sedangkan penanganan stuntingdidukung dengan pemberian asupan gizi pada anak.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Cagub Khofifah Pamerkan Capaian Pemprov Jatim di Era Kepemimpinannya
- 2 Ini Klasemen Liga Inggris: Nottingham Forest Tembus Tiga Besar
- 3 Cawagub Ilham Habibie Yakin dengan Kekuatan Jaringannya di Pilgub Jabar 2024
- 4 Cagub Luluk Soroti Tingginya Pengangguran dari Lulusan SMK di Jatim
- 5 Cagub Risma Janji Beri Subsidi PNBP bagi Nelayan dalam Debat Pilgub Jatim