Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Selasa, 11 Mar 2025, 09:27 WIB

Elon Musk Sebut X Terkena Serangan Siber Besar-besaran

Elon Musk meninggalkan pertemuan dengan DPR dari Partai Republik di gedung DPR AS, Washington DC pada 5 Maret 2025.

Foto: Quartz

SAN FRANCISCO -  Elon Musk mengatakan X terkena serangan siber besar-besaran pada hari Senin (10/3), yang menimbulkan pertanyaan apakah ia menjadi sasaran atau keputusannya memangkas staf di X menghantui jejaring sosial tersebut.

Laporan soal masalah yang dialami X dimulai Senin pagi. Pengguna di Asia, Eropa, dan Amerika Utara mengatakan tidak dapat mengakses platform tersebut, menurut situs pelacakan Downdetector.

"(Masih) ada serangan siber besar-besaran terhadap X," kata Musk dalam sebuah posting di platform tersebut, yang terus berjalan secara sporadis sepanjang hari.

Bos SpaceX dan Tesla itu juga menyalahkan serangan siber, meski ia tidak memberikan bukti, atas jatuhnya situs tersebut tahun lalu saat wawancara dengan Donald Trump hendak disiarkan di sana.

Musk membagikan unggahan dari akun bernama DogeDesigner yang menyatakan bahwa serangan siber terbaru itu merupakan bentuk permusuhan terhadap dirinya, bersamaan dengan aksi protes baru-baru ini terhadap Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) yang dipimpinnya dan vandalisme terhadap fasilitas Tesla.

Musk berspekulasi bahwa serangan semacam itu akan membutuhkan sumber daya yang sangat besar, dan itu merupakan pekerjaan suatu negara atau kelompok besar yang terkoordinasi.

Saat wawancara dengan Fox Business, ia menuduh komputer yang digunakan dalam serangan itu tampaknya memiliki alamat digital di wilayah Ukraina, dan X masih berusaha mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi.

Pakar keamanan siber mengatakan sulit untuk menilai situasi tanpa mampu melihat operasi X, tetapi durasi masalah merupakan tanda adanya serangan.

"Ini adalah perang siber yang sedang terjadi dengan kekuatan penuh," kata Chad Cragle dari platform pertahanan siber Deepwatch.

"Dengan Musk menjadi pusat perhatian dan ketegangan politik yang memuncak, serangan-serangan ini menunjukkan semua indikator agresi negara-bangsa."

Gangguan pada platform media sosial X menyebabkan puluhan ribu pengguna tidak dapat mengakses situs tersebut secara berkala selama berjam-jam, menurut monitor.

Pada puncaknya, lebih dari 40.000 orang melaporkan gangguan itu, kata situs tersebut.

Trump menanggapi minggu lalu terhadap kritik yang berkembang atas pemotongan dana yang belum pernah terjadi sebelumnya pada pemerintah AS yang diawasi oleh penasihat miliardernya, Musk, dengan mengatakan bahwa pemotongan tersebut harus ditargetkan dengan hati-hati.

"Kami menyebutnya 'pisau bedah' dan bukan 'kapak'," tulis Trump di platform media sosialnya, Truth Social.

Pesan presiden tersebut merupakan langkah signifikan pertama untuk mengendalikan kekuasaan yang diberikan kepada Musk, saat DOGE berupaya mengurangi staf dan pengeluaran federal.

Kampanye pemangkasan biaya DOGE menghadapi penolakan di berbagai bidang, termasuk putusan pengadilan dan sejumlah tekanan dari anggota parlemen.

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: AFP

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.