Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kinerja Positif, Laba SIG Kuartal I Tumbuh 11,1 Persen Naik Jadi Rp 562 Miliar

Foto : Istimewa

Jembatan Kelok Sembilan, Payakumbuh, Sumatra Barat, dibangun menggunakan produk dari SIG.

A   A   A   Pengaturan Font

Kinerja positif, laba SIG kuartal I tumbuh 11,1 persen naik jadi 562 miliar rupiah.

JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melaporkan kinerja keuangan konsolidasian pada kuartal I tahun 2023, yakni pendapatan tercatat sebesar 8,94 triliun rupiah. Beban pokok pendapatan tercatat sebesar 6,49 triliun rupiah. Kemudian, EBITDA tercatat sebesar 1,88 triliun rupiah. Demikian juga dengan laba periode berjalan, yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar 562 miliar rupiah.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni mengatakan, pada kuartal I tahun 2023 SIG mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 4,5 persen menjadi 8,93 triliun rupiah dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 8,55 triliun rupiah. Kenaikan pendapatan juga disertai dengan pertumbuhan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 11,1 persen menjadi 562 miliar rupiah dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 506 miliar rupiah.

"Kinerja positif yang dicatatkan SIG pada kuartal I tahun 2023 menunjukkan keberhasilan strategi bisnis yang diterapkan oleh Perusahaan, sehingga mampu menjaga profitabilitas di tengah persaingan pasar yang ketat, pelemahan permintaan semen domestik, serta peningkatan biaya energi sebagai akibat dari tingginya harga batu bara dan bahan bakar minyak," kata dia dalam siaran persnya, di Jakarta, Kamis (4/5).

Untuk mengatasi permintaan pasar yang terkontraksi dan tingginya biaya komoditas, SIG fokus mengelola permintaan di pasar pada level mikro dengan kehati-hatian melalui pendekatan yang unik, sesuai dengan karakteristik masing-masing pasar di setiap daerah yang dilayani dan didukung optimalisasi jaringan distribusi serta pengelolaan pelanggan.

Dalam pelaksanaannya, strategi tersebut terbukti tepat sasaran, serta membantu SIG dalam melakukan pengelolaan biaya dan pendapatan secara maksimal yang berkontribusi pada peningkatan profitabilitas Perusahaan. SIG berhasil menekan beban operasional yang ditopang oleh penurunan beban penjualan. Kemampuan dalam mengelola arus kas juga telah membuat SIG berhasil menekan beban keuangan di tengah naiknya tingkat bunga pasar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : henri pelupessy

Komentar

Komentar
()

Top