Fadjroel Rachman Sampaikan Undangan Presiden Kazakhstan dan Presiden Tajikistan Kepada Presiden Jokowi
Duta Besar Indonesia untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan Fadjroel Rachman saat bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (24/1/2023).
Fadjroel juga mengungkapkan dalam waktu dekat akan dilakukan penandatanganan Sister City atau kota kembar antara Ibu Kota Nusantara dengan Ibu Kota Astana di Kazakhstan
Jakarta - Duta Besar Indonesia untuk Republik Kazakhstan merangkap Republik Tajikistan Fadjroel Rachman menyampaikan salam dan undangan Presiden Kazakhstan Kassym Jomart Tokayev dan Presiden Tajikistan Emomali Rahmon kepada Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (24/1).
"Menyampaikan salam hormat dan undangan kunjungan kenegaraan dari Presiden Kazakhstan Kassym Jomart Tokayev kepada Presiden Jokowi ke Kazakhstan. Juga salam hormat dan undangan kunjungan kenegaraan Presiden Tajikistan Emomali Rahmon kepada Presiden Jokowi ke Tajikistan," ujar Fadjroel menjelaskan pertemuannya dengan Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa.
Fadjroel mengatakan pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo berlangsung pada pukul 11.00-11.45 WIB. Selain menyampaikan salam dan undangan dari Presiden Kazakhstan dan Tajikistan, pada kesempatan itu ia juga melaporkan beberapa informasi kepada Presiden.
Informasi itu antara lain melaporkan bahwa Visa Kunjungan Saat kedatangan (VoA) dan e-Voa dari Kazakhstan ke Indonesia sudah berlaku 18 Januari 2023 setelah rapat kilat dengan Dirjen Imigrasi Silmy Karim.
Ia juga melaporkan mengenai target 10.000 turis Kazakhstan ke Indonesia tahun 2023, target nilai perdagangan 1 miliar dolar AS dengan Kazakhstan, serta target-target investasi ke Ibu Kota Nusantara dari Kazakhstan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Kris Kaban
Komentar
()Muat lainnya