Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Berpotensi Koreksi Lanjutan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi kembali melanjutkan koreksinya, hari ini (19/9). Pergerakan IHSG bakal dipengaruhi sikap pelaku pasar menantikan arah kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed.

Head of Customer Literation and Education PT Kiwoom Sekuritas Indonesia, Oktavianus Audi melihat pergerakan rupiah bakal menjadi katalis terhadap IHSG. Selain itu, pasar cenderung menahan diri menunggu rilis keputusan rapat The Fed.

Karenanya, Oktavianus memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Kamis (19/9), bergerak mixed dengan kecenderungan melemah dalam rentang level support 7.785 dan resistance 7.900.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (18/9) sore, ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap wait and see terhadap kebijakan The Fed. IHSG ditutup melemah 2,64 poin atau 0,03 persen ke posisi 7.829,12, sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,32 poin atau 0,34 persen ke posisi 970,24.

"Bursa regional Asia cenderung bergerak mixed (variatif) di saat pelaku pasar bersiap menantikan rilis kebijakan moneter The Fed yang diprediksi akan melakukan pemangkasan suku bunga acuannya," sebut Tim Riset Phillip Sekuritas Indonesia dalam kajiannya di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top