Badan Geologi Ingatkan Warga karena Jumlah Gempa Meningkat Signifikan di Gunung Ibu
Pendar cahaya jingga muncul saat erupsi terjadi pada kawah Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara, Senin (29/4/2024).
Jakarta - Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral melaporkan jumlah gempa meningkat secara signifikan dalam kurun waktu sepekan terakhir pada Gunung Ibu yang terletak di Pulau Halmahera, Maluku Utara.
"Pengamatan kegempaan Gunung Ibu menunjukkan seismisitas yang tinggi. Rekaman kegempaan didominasi oleh jenis gempa letusan, gempa hembusan, dan gempa vulkanik," kata Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid dalam laporan yang diterima di Jakarta, Selasa.
Berdasarkan data Badan Geologi, jumlah gempa tercatat sebanyak 31 kali pada 23 April 2024, lalu meningkat signifikan menjadi 449 kali gempa pada 24 April 2024, kemudian naik menjadi 783 kali pada 26 April 2024.
Jumlah gempa sempat mengalami penurunan menjadi 486 kali gempa pada 27 April 2024, lalu kembali naik ke angka 541 kali gempa pada 28 April 2024, dan meningkat signifikan mencapai 1.215 kali gempa pada 29 April 2024.
"Dengan seringnya terjadi hujan abu di pemukiman sekitar lereng Gunung Ibu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, mulut (masker), dan mata (kacamata)," kata Wafid.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya