Tangkal Pengaruh Tiongkok, AS Berencana Buka Kedutaan di Vanuatu
Dengan segala kemeriahan budayanya, para penampil dari pulau Futuna, Vanuatu, merayakan tarian tradisional mereka. Negara pulau kecil Vanuatu kini dilirik Amerika Serikat setelah Tiongkok memperluas pengaruhnya di kawasan Pasifik.
AS berencana membuka kedutaan di Vanuatu, upaya meningkatkan kehadirannya di Pasifik Selatan di mana Tiongkok berusaha memperluas pengaruhnya.
WASHINGTON - Amerika Serikat berencana membuka kedutaan di Vanuatu, upaya meningkatkan kehadirannya di Pasifik Selatan di mana Tiongkok berusaha memperluas pengaruhnya.
Sebuah kantor perwakilan di ibu kota Port Vila "akan mengizinkan pemerintah AS memperdalam hubungan" di kepulauan itu dan meningkatkan bantuan pembangunan termasuk di bidang iklim, kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataam, Jumat (31/3).
Pemerintahan Presiden Joe Biden, dengan dukungan bipartisan dari Kongres, telah memperluas peran AS di kawasan yang sebelumnya hanya mendapat perhatian terbatas. Tahun lalu kabar mengejutkan datang dari kawasan itu, Tiongkok menandatangani pakta keamanan dengan Kepulauan Solomon.
Meskipun ditolak Kepulauan Solomon, para pejabat AS dan Australia menyuarakan kekhawatirannya bahwa pakta tersebut dapat membuka perairan yang luas Pasifik bagi militer Tiongkok.
Amerika Serikat pada Februari lalu membuka kedutaan di Kepulauan Solomon, dan Wakil Presiden Kamala Harris mengumumkan pada pertemuan puncak tahun lalu bahwa AS juga akan membuka kedutaan baru di Kiribati dan Tonga.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya