Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peluang Koreksi Terbuka

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi terkoreksi awal pekan ini, meskipun masih dalam kondisi wajar. Koreksi IHSG bakal dipengaruhi aksi profit taking atau aksi ambil untung.

Equity Analyst Kanaka Hita Solvera William Wibowo memproyeksikan IHSG dalam perdagangan, Senin (25/3), bergerak melemah untuk menguji support di level 7.300 dan 7.280, dengan resistance level 7.400.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (22/3) sore, ditutup menguat dipimpin oleh saham- saham sektor kesehatan. IHSG ditutup menguat 11,79 poin atau 0,16 persen ke posisi 7.350,14. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,96 poin atau 0,20 persen ke posisi 996,73.

"Penutupan IHSG hari ini bergerak menguat setelah seharian berada di teritori negatif, penguatan IHSG ini didukung oleh penguatan dari IDX Techno dan IDX Health serta beberapa emiten perbankan seperti BBTN yang mencatatkan penguatan cukup signifikan," ujar Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana alias Didit di Jakarta.

Didit melanjutkan, penguatan IHSG di akhir sesi ini berkebalikan dengan pergerakan bursa regional Asia yang cenderung tertekan, dan secara teknikal kami perkirakan pergerakan IHSG masih tertahan oleh MA20-nya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top