Mewajibkan Asuransi Mobil dan Motor Akan Sebabkan Inflasi Naik
Faisal Basri Ekonom Senior Indef - Masa dipaksa wajib? Kalau orang merasa tidak ada risikonya, ya buat apa, seperti di perdesaan.
JAKARTA - Rencana pemerintah mewajibkan asuransi mobil dan motor dalam bentuk third party liability (TPL) mendapat kritikan keras. Pemaksaan dengan mewajibkan ikut asuransi ini militeristik, yang cenderung nanti menyebabkan inflasi naik.
"Masa dipaksa wajib? Kalau orang merasa tidak ada risikonya, ya buat apa, seperti di perdesaan. Jadi, cara-cara kekerasan ini, militeristik, yang cenderung akan menyebabkan inflasi naik," kata ekonom senior dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Faisal Basri, dalam Non-Bank Financial Forum 2024 di Jakarta Pusat, pekan lalu.
Seperti dikutip dari CNN, Faisal mengatakan asuransi kendaraan bermotor mungkin teman-teman (perusahaan) asuransi senang, tapi itu semu sebetulnya.
Di lain sisi, potensi kenaikan inflasi imbas kewajiban asuransi kendaraan diperparah dengan inflasi pangan. Faisal mencatat inflasi pangan di Indonesia tinggi karena banyak bergantung produk impor.
Ia merinci 100 persen gandum di Indonesia merupakan hasil impor. Lalu, Faisal mengeklaim tiga juta ton beras, lima juta ton gula, 80 persen terigu juga dibeli dari negara lain.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya