
Kenaikan Suku Bunga The Fed Berpotensi Menekan Rupiah

» Penutupan beberapa bank di AS memberi kembali sinyal ketidakpastiaan ke pelaku ekonomi.
» Pada Februari, The Fed telah bergeser ke irama seperempat poin yang lebih tradisional.
JAKARTA - Bank Sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve, dalam rapat Federal Open Market Committee (FOMC) tetap menaikkan suku bunga acuan Fed Fund Rate (FFR) 0,25 persen ke level 4,75- 5 persen meskipun perbankan di negara tersebut mengalami gejolak yang berbuntut pada penutupan tiga bank.
Pengamat ekonomi dari Universitas Katolik (Unika) Atmajaya Jakarta, Yohanes B Suhartoko, yang diminta pendapatnya di Jakarta, Kamis (23/3), mengatakan dengan kenaikan FFR, maka selisih (spread) dengan suku bunga acuan BI7 days Reverse Repo Rate makin sempit, karena Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga di level 5,75 persen.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya