Guru Perlu Dilindungi Perda
Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor periode 2019-2024, Akhmad Saeful Bakhri.
Foto: ANTARA/HO-DPRD Kota BogorBOGOR - Keberadaan guru perlu dilindungan dengan peraduran daerah (perda) dan ditingkatkan kesejahteraannya. "Perda bertujuan selain memberikan perlindungan khusus kepada para guru juga sekaligus meningkatkan kesejahteraannya, khususnya guru honorer," tandas Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Akhmad Saeful Bakhri, Selasa.
Menurutnya, selama ini guru menjadi profesi yang rentan mendapat serangan. Guru juga selalu dijadikan kambing hitam atas persoalan pendidikan. Maka dari itu, DPRD Kota Bogor ingin memberikan kado perpisahan akhir masa jabatan untuk para guru, berupa perda. DPRD akan berakhir tahun 2024.
Akhmad yang juga anggota Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) menjelaskan, latar belakang dan tujuan dibentuknya Raperda ini untuk melindungi khusus kepada para guru. Ini baik perlindungan fisik maupun psikis. Selain itu, juga sekaligus meningkatkan kesejahteraan guru, khususnya honorer.
Akhmad yang juga dibesarkan oleh orangtua yang berprofesi sebagai guru merasa Raperda tentang Perlindungan Guru adalah bentuk bhakti dan hormat kepada orangtuanya. Dia juga ingin memastikan ke depan, guru bisa lebih dihargai dan dimanusiakan. Mereka tidak dikambinghitamkan dan mendapatkan kesejahteraan agar bisa mencerdaskan anak-anak Bogor. Ant/G-1
Berita Trending
- 1 Sekjen PDIP Hasto Tegaskan Kepemimpinan Risma dan Gus Hans di Jawa Timur Lebih Berakar pada Prestasi
- 2 Pasangan RIDO dan Pramono-Rano Bersaing Ketat di Pilkada DKI Jakarta
- 3 Sekjen PDI Perjuangan Hasto Ingatkan Tambang Emas Rawan Disalahgunakan Pilkada Jember
- 4 Petembak Bekasi Lolos Seleksi Olimpiade Remaja 2026
- 5 Kemendes Petakan Potensi Desa untuk Pasok Pangan Makan Bergizi Gratis
Berita Terkini
- Shin Tae-yong isyaratkan tambah satu pemain lawan Jepang dan Saudi
- Joel Cornelli genjot fisik pemain Arema songsong pekan ke-11 Liga 1
- Pemkab Situbondo segera sisir "lahan tidur" dan dikelola
- BPBD Karawang Minta Masyarakat Waspada Bencana Hidrometeorologi Basah
- Keraton Yogyakarta Kenalkan Tanah Kesultanan ke Publik Lewat Pameran