Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Cegah Kemacetan, Polda DIY Siapkan Skema Antisipasi Kepadatan Mudik Lebaran 2024

Foto : ANTARA/Luqman Hakim

Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan saat ditemui di Ponpes Al-Munawwir, Krapyak, Bantul, Rabu malam (27/3/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

Yogyakarta - Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta bakal menyiapkan skema untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas di provinsi ini selama periode Lebaran 2024.

Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan saat ditemui di Ponpes Al-Munawwir, Krapyak, Bantul, Rabu malam, mengatakan sejumlah langkah bakal disiapkan untuk menyambut pemudik di DIY yang diperkirakan mencapai 6 persen dari total pemudik secara nasional.

"Itu baru yang mudik, belum yang mudik ke Jawa terus jalan-jalan ke Yogyakarta. Ini yang sedang kita hitung," kata dia.

Menurut Suwondo, skema antisipasi bakal dibahas bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X pada Senin (1/4) mendatang.

Berikutnya pada Selasa (2/4), pihaknya bakal menyiapkan langkah teknis bersama seluruh pemangku kepentingan di DIY.

Dalam skema antisipasi itu, menurut Suwondo, nantinya akan bermuara pada tiga aspek utama, yakni memastikan masyarakat aman dan nyaman menjalankan ibadah.

"Kedua, aman dalam berlalu lintas dan beraktivitas. Ketiga, menjamin ketersediaan bahan pokok," ujar dia.

Suwondo mengaku telah mendapat arahan langsung dari Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto untuk memastikan kegiatan keagamaan di DIY berjalan kondusif dengan melibatkan berbagai komponen masyarakat.

"Arahannya tetap kondusif supaya kegiatan agama tetap berjalan dengan sebaik-baiknya," ujar dia.

Menjelang arus mudik Lebaran 2024, kata Suwondo, upaya rekayasa lalu-lintas bakal disiapkan menyesuaikan kebutuhan di lapangan, termasuk mencegah potensi kecelakaan di sejumlah jalur yang dianggap rawan.

"Itu pasti kita lakukan 'contra-flow' atau misalnya banyak arus yang masuk kita atur supaya lebih ringan sehingga yang masuk lebih mudah nanti pas keluarnya itu dinamis," kata dia.

Sebelumnya, Kementerian Perhubungan memproyeksikan ada sebanyak 193,6 juta orang atau 71,7 persen dari total penduduk melakukan perjalanan mudik selama periode Lebaran 2024.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top