45.000 Polisi Prancis Dikerahkan untuk Padamkan Kerusuhan
Peristiwa penembakan remaja oleh polisi di Prancis memicu kerusuhan.
PARIS - Prancis pada Jumat (30/6) mengerahkan 45.000 petugas didukung kendaraan lapis baja ringan untuk mengatasi aksi protes selama empat malam berturut-turut setelah peristiwa penembakan yang dilakukan polisi terhadap seorang remaja.
Unit polisi dan pasukan keamanan lainnya menyebar ke seluruh negeri untuk memadamkan kekerasan yang terjadi saat pemberhentian lalu lintas di pinggiran kota Paris pada hari Selasa.
Terlepas dari kehadiran petugas keamanan, penjarahan terjadi pada Jumat malam di kota Lyon, Marseille, dan Grenoble. Sekelompok perusuh dengan penutup kepala menjarah toko.
Pengunjuk rasa juga membakar mobil dan tempat sampah.
Ada penjarahan di siang hari di timur kota Strasbourg, perusuh menargetkan Apple Store dan toko lainnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya