Realisasi TKDN Proyek FPSO Marlin Natuna Capai 80 Persen
Foto : ANTARA/Benardy Ferdiansyah
Floating Production Storage and Offloading (FPSO) Marlin Natuna. FPSO Marlin Natuna merupakan proyek konversi kapal tanker pertama menjadi FPSO di Indonesia.
BATAM - SKK Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama Medco E&P Natuna Ltd. (Medco E&P) memenuhi target penggunaan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) pada proyek konversi kapal tanker menjadi Floating Production Storage and Offloading (FPSO) Marlin Natuna.
Baca Juga :
Pemerintah Relaksasi Aturan Komponen Lokal PLTS
Proyek konversi FPSO pertama di Indonesia yang dikerjakan oleh PT Hanochem Tiaka Samudera dan PT PaxOcean Batam itu mampu mencapai target TKDN sebesar 80 persen dan dikerjakan oleh 1.386 pekerja Indonesia atau 99 persen dari total tenaga kerja yang terlibat.
Baca Juga :
Pemerintah Pacu Sertifikasi TKDN Industri Kecil
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara
Komentar
()Muat lainnya