Pernah Ditaklukkan Napoleon Bonaparte
Bagi Russia, pada abad ke-19 Kremlin merupakan simbol kemegahan dan kejayaan Russia. Pada 1812, pasukan Napoleon Bonaparte (memerintah 1804-1815) memasuki Russia, mengalahkan pasukan Marsekal Mikhail Kutuzov (1745-1813), dan merebut Kremlin.
Bagi Russia, pada abad ke-19 Kremlin merupakan simbol kemegahan dan kejayaan Russia. Pada 1812, pasukan Napoleon Bonaparte (memerintah 1804-1815) memasuki Russia, mengalahkan pasukan Marsekal Mikhail Kutuzov (1745-1813), dan merebut Kremlin.
Napoleon sempat tinggal di Kremlin selama satu hari sebelum kebakaran kembali menyebar ke seluruh Moskwa. Api mengepung Kremlin, dan Napoleon mundur melalui terowongan yang berakhir di tepi Sungai Moskva. Dia tinggal di Istana Petrovsky di Moskwa sampai api padam. Dia kemudian kembali ke Kremlin dan memutuskan untuk menjadikannya tempat tinggal dan istananya.
Saat musim dingin mendekat, makanan menjadi lebih sulit ditemukan. Napoleon dan anak buahnya mundur sekali lagi, tetapi Napoleon memerintahkan Kremlin dihancurkan.
Arsitek Fyodor Sokolov (1752-1824) dipekerjakan untuk membangun kembali Kremlin. Butuh waktu 20 tahun sebelum Kremlin kembali ke kemegahannya semula. Selama bertahun-tahun, berbagai menara, katedral, gereja, dan istana telah dibangun di Kremlin termasuk menara.
Menara Tainitskaya (Menara Rahasia), selesai dibangun pada 1485, Menara Beklemishevskaya (Menara Beklemishev), selesai dibangun pada 1488, Menara Vodovzvodnaya (Menara Penyediaan Air), selesai dibangun pada tahun 1488.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya