Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemkot Banjarmasin sebut kasus ISPA turun tajam

Foto : ANTARA/HO-H Syamsuddin

Kondisi kabut asap yang mulai menipis di Kota Banjarmasin hingga kasus penyakit ISPA mulai berkurang signifikan hingga pertengahan Oktober 2023 ini.

A   A   A   Pengaturan Font

Banjarmasin - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan melalui dinas kesehatan kota setempat menginformasikan kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) menurun tajam.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Tabiun Huda di Banjarmasin, Selasa menyampaikan, bahwa kasus ISPA hingga September 2023 sebanyak 6.321 kasus.
Namun sejak 14 Oktober 2023, ungkap dia, kasusnya tinggal 158 kasus.
"Kasusnya semakin turun dengan adanya hujan, kabut asap akibat Karhutla juga berkurang," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, kasus ISPA naik tajam pada September 2023 karena pekatnya kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) sangat luas di provinsi ini.

Utamanya di wilayah kabupaten/kota yang bertetangga dengan Kota Banjarmasin, yakni, Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala, Tanah Laut dan Kota Banjarbaru.
Dengan mulai redanya Karhutla karena kemarau cukup panjang, di mana dalam beberapa hari ini ada turun hujan cukup lebat, maka kabut asap mulai sangat besar, hingga udara kurang tercemar lagi.
Sebagai upaya Pemkot Banjarmasin melindungi warganya dari penyakit ISPA tersebut, maka, kata Tabiun, Dinkes telah melakukan berbagai upaya pencegahan dan pelayanan kesehatan secara umum di masyarakat.

Diantaranya menyiapkan layanan kesehatan di 28 puskesmas siaga bencana kabut asap yang tersebar di lima kecamatan di kota ini.


Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : Antara, Arif

Komentar

Komentar
()

Top