Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pelatih Mario Gomez bertanggung jawab penuh atas kekalahan Bhayangkara

Foto : ANTARA/RAUF ADIPATI

Pelatih Bhayangkara FC Mario Gomez (kiri) menjawab pertanyaan pewarta pada konferensi pers seusai pertandingan Liga 1 melawan PSS Sleman di Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, Kamis (22/2/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Pelatih Bhayangkara FC Mario Gomez menyatakan ia bertanggung jawab penuh atas kekalahan 1-4 yang diderita timnya dari PSS Sleman, pada pertandingan Liga 1 yang dimainkan di Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, Kamis.

Gomez resmi melatih Bhayangkara sejak November 2023 silam. Sebagaimana saat ini, Bhayangkara saat itu juga sedang terpuruk di dasar klasemen dengan koleksi delapan poin.

"Jadi hari ini kami tidak bermain baik, tapi ini semua tanggung jawab saya. Pada babak pertama kami bermain dengan baik, semestinya bisa menang di babak pertama. Tapi di babak kedua kami bermainnya juga tidak baik. Tidak ada kata yang salah dari para pemain," ujar Gomez pada konferensi pers seusai pertandingan.

Bhayangkara sempat menyamakan kedudukan melalui gol Matis Mier, setelah PSS membuka keunggulan berkat gol Ricky Cawor. Namun gol-gol dari Hokky Caraka, Ajak Chol, dan gol kedua Ricki Cawor dari eksekusi penalti memastikan kekalahan tuan rumah.

"Kami berlatih dengan baik, tapi di pertandingan bermain kurang baik, Opsinya kurang, kami bertahan kurang baik, PSS bermain sangat baik, kami kalah di pertahanan," ujar pelatih asal Argentina itu.

Menjelang turun minum, Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara Sumardji sempat mendatangi para pemain dan pelatih untuk memberi nasehat dan semangat. Gomez menilai hal tersebut sangat sesuai untuk dilakukan petinggi klub tersebut.

"Menurut saya itu motivasi yang bagus, itu sangat penting. Mereka berusaha, tapi ya memang hanya bisa mencetak satu gol. Pada saat Pak Mardji memberikan semangat permainan terlihat lebih bersemangat, tapi ternyata kami kekurangan opsi, kami tidak mencetak gol. Kami memang bermain kurang baik," pungkasnya.

Klub berjulukTheGuardianitu kini menghuni dasar klasemen dengan koleksi 15 poin. Bhayangkara masih menyisakan sembilan pertandingan lagi untuk menjalani musim Liga 1 2023/2024.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Arif

Komentar

Komentar
()

Top