Menkes Minta Penanganan "Stunting" Tidak Terlambat
Tangkapan layar Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin, dalam peluncuran Gerakan Anak Sehat yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa (31/10).
Menkes Minta Penanganan "Stunting" Tidak Terlambat
JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta agar penanganan stunting tidak terlambat. Menurutnya, stunting merupakan penyakit gizi kronis yang sulit sembuh jika terlambat ditangani.
"Ini penyakit gizi kronis kayak kanker jangan telat. Kemungkinan sembuh kecil jika terlambat. Jadi harus dicegah," ujar Menkes, dalam Gerakan Anak Sehat: Bersama Cegah Stunting, di Jakarta, Selasa (31/10).
Dia menerangkan, pencegahan stunting bisa dilakukan dengan rutin setiap bulan mengecek berat dan tinggi badan bayi. Jika tidak ada peningkatan, maka bayi tersebut harus segera dikirim ke Puskesmas.
"Dicek penyakitnya, kalau tidak ada penyakit harus diberi makanan tambahan isinya protein hewani penting untuk perkembangan otak," jelasnya.
Budi mengungkapkan, penanganan stunting menjadi penting karena tidak hanya terkait dengan kesehatan, tapi juga pendidikan. Kedua hal tersebut merupakan penentu kualitas sumber daya manusia (SDM).
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya