Guru Bisa Lebih Fokus pada Pembelajaran Murid
Nunuk Suryani
Menerapkan sistem Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah yang lebih praktis, relevan, dan berdampak nyata.
JAKARTA - Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Nunuk Suryani, mengatakan guru saat ini bisa lebih fokus pada pembelajaran murid. Mulai Januari 2024, pihaknya menerapkan sistem Pengelolaan Kinerja Guru dan Kepala Sekolah yang lebih praktis, relevan, dan berdampak nyata.
"Fitur ini justru akan memudahkan guru untuk mendorong peningkatan kinerja yang relevan dalam mendukung kualitas pembelajaran di satuan pendidikan," ujar Nunuk, dalam sosialisasi Pengelolaan Kinerja melalui PMM, secara daring, Kamis (18/1).
Dia menjelaskan, pengelolaan kinerja dilakukan melalui Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang terintegrasi dengan e-Kinerja yang dikelola oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN). Dia memastikan, bahwa sistem pengelolaan kinerja di PMM tidak akan menambah beban guru.
"Untuk menjalankan fitur ini, sebagaimana lumrahnya sebuah sistem baru, para guru memang perlu sedikit waktu untuk memahaminya sampai jadi terbiasa," jelasnya.
Nunuk menuturkan, guru dan kepala sekolah dapat melakukan tiga tahapan pengelolaan kinerja mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga penilaian. Ketiganya berorientasi pada peningkatan kualitas pembelajaran di satuan pendidikan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya