Empat Negara di Asia Pasifik Masih Terpuruk
ALEXIA LATORTUE Asisten Menteri Keuangan AS - Kawasan ini menghadapi risiko, termasuk kondisi keuangan global yang lebih ketat, perlambatan permintaan domestik di Tiongkok dan tingkat utang yang tinggi.
JAKARTA - Pemerintah Amerika Serikat (AS) melihat pemulihan ekonomi di Asia Pasifik pascapandemi Covid-19 belum merata. Setidaknya ada empat negara yang berada dalam situasi yang masih terpuruk, yaitu Pakistan, Sri Lanka, Maladewa, dan Laos.
Asisten Menteri Keuangan AS, Alexia Latortue, dalam Pertemuan Tahunan Asian Development Bank (ADB) ke- 57 di Tbilisi, Georgia, Minggu (5/5), mengatakan perlunya reformasi di negara-negara tersebut.
Secara keseluruhan, kawasan Asia Pasifik kata, Latortue, tampak baik dengan pertumbuhan yang relatif kuat dan tangguh. Namun demikian, masih ada beberapa negara yang terpuruk akibat faktor eksternal dan internal.
Kondisi tersebut tidak terlepas dari hantaman empat krisis yang terjadi sekaligus selama beberapa waktu terakhir, mulai dari perubahan iklim, konflik, kerawanan pangan, dan peningkatan utang yang semakin besar.
"Secara lebih luas, kawasan ini menghadapi risiko, termasuk kondisi keuangan global yang lebih ketat, perlambatan permintaan domestik di Tiongkok dan tingkat utang yang tinggi," jelasnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya