Dharma Jaya Siap Bertransformasi

JAKARTA - Badan Usaha Milik Daerah DKI Jakarta, Perumda Dharma Jaya yang bergerak di bidang ketahanan pangan terus berbenah agar mampu menjadi entitas bisnis yang kuat dan efisien. Dia juga akan mampu menjadi tulang punggung masyarakat Jakarta dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan harga terjangkau.

Selain itu, Dharma Jaya juga mengekselerasi diri agar bisa menjadi pemain terdepan sektor industri daging dan turunannya. "Kami berharap menjadi pemain utama industri daging dan turunannya. Kami juga siap menjadi salah satu tulang punggung pemenuhan kebutuhan daging dengan harga terjangkau," jelas Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Rabu (24/5), Raditya Endra Budiman.

Menurut Raditya, upaya agresif Dharma Jaya untuk bertransformasi dilakukan dengan berbagai program dan inovasi model bisnis. Salah satunya, akan melakukan transformasi bisnis inti menjadi empat Strategic Bussiness Unit (SBU) tahun ini . Keempatnya adalah SBU Hub Logistik, SBU Penggemukan Sapi dan Perdagangan, SBU Rumah Potong (RPH) dan SBU Swalayan Protein.

Dia merencanakan untuk melakukan SBU yang terkait dengan logistik dengan menguasai cold chain integration business. Untuk itu, dia akan membangun cold storage di beberapa lokasi Jakarta. Kapasitasnya 25.000 ton sampai dengan tahun 2026. Raditya menyampaikan, transformasi bisnis ini sangat penting dilakukan untuk menjawab kebutuhan Jakarta sebagai pusat perekonomian.

"Transformasi ini harus disiapkan karena peran Jakarta akan meningkat di sektor bisnis dan jasa," jelas Raditya seperti dikutip jakartagoid. Dari empat transformasi bisnis inti tersebut, Dharma Jaya fokus atas pelaksanaan bisnis Hub Logistik. Sebab di dalamnya ada dua Sub Hub seperti Komersial dan Penugasan dari Pemprov DKI Jakarta.