Minggu, 04 Feb 2024, 19:44 WIB
Curah Hujan Tinggi, Tiga Kecamatan di Pandeglang Tergenang Banjir
Tim Pencarian dan Pertolongan atau SAR Banten melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang rumahnya tergenang banjir di sejumlah daerah di Provinsi Banten.
Foto: ANTARA/MansurPANDEGLANG - Sedikitnya tiga kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Banten tergenang banjir akibat curah hujan tinggi sejak Sabtu (3/2) malam hingga Minggu (4/2) pagi.
"Kami belum menerima laporan jumlah rumah warga yang terendam banjir dari pihak kecamatan," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang, Lilis Sulistiati saat dihubungi di Pandeglang, Minggu.
BPBD Pandeglang kini mengutamakan pendistribusian logistik ke lokasi yang terdampak bencana banjir di tiga kecamatan.
Pendistribusian logistik berupa beras, lauk pauk, makanan siap saji hingga tenda untuk menampung warga yang rumahnya tergenang banjir.
Banjir yang melanda rumah warga dengan ketinggian 30-40 sentimeter di tiga kecamatan itu akibat luapan Sungai Cilemer.
Ketiga kecamatan itu yang terparah di Kecamatan Patia hingga delapan desa antara lain Desa Patia, Desa Surianeun, Desa Ciawi, Desa Simpang Tiga, Desa Pasir Gadung, Desa Idaman, Desa Babakan Keusik dan Desa Cimoyan.
Untuk Kecamatan Sukaresmi tersebar di tiga desa yakni Desa Sukaresmi, Desa Kubang Kampil dan Desa Pasir Huni serta Kecamatan Pagelaran antara lain Desa Sukarame
Desa Pagelaran.
Saat ini, curah hujan masih berlangsung dan beberapa titik akses jalan tertutup air serta banyak rumah yang terendam oleh banjir.
"Kami belum bisa memastikan jumlah rumah yang terdampak banjir karena masih dilakukan pendataan,"kata Lilis.
Redaktur: -
Penulis: Alfred, Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Garuda Indonesia turunkan harga tiket Jayapura-Jakarta
- 2 Keluarga Sido Muncul Kembangkan Lahan 51 Hektare di Semarang Timur
- 3 Kejati NTB Tangkap Mantan Pejabat Bank Syariah di Semarang
- 4 Pemerintah Diminta Optimalkan Koperasi untuk Layani Pembiayaan Usaha ke Masyarkat
- 5 Dinilai Bisa Memacu Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Harus Percepat Penambahan Kapasitas Pembangkit EBT
Berita Terkini
- Status Pailit Sritex, Berikut Penjelasan BNI
- Arab Saudi: Habis Minyak Bumi, Terbitlah Lithium
- Misi Terbaru Tom Cruise: Sabotase Pasukan Jerman!
- AirNav Pastikan Kelancaran Navigasi Penerbangan Natal dan Tahun Baru 2024/2025
- Sambut Natal 2024, Bank Mandiri Bagikan 2.000 Paket Alat Sekolah hingga Kebutuhan Pokok di Seluruh Indonesia