BRIN Optimalkan Riset Teknologi Kendaraan Listrik Otonom
JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ini masih terus melakukan pengembangan teknologi kendaraan listrik otonom yang dapat bergerak secara otomatis tanpa sopir.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, mengatakan kendaraan listrik otonom itu nantinya untuk memenuhi kebutuhan tertentu di dalam fasilitas tertutup dan bisa dipakai untuk alternatif logistik, seperti bandara, perkantoran, maupun pergudangan.
"Kami lebih masuk ke aspek kecerdasannya, bukan di kendaraan listrik itu sendiri," kata Handoko di Jakarta, Senin (3/6).
Beberapa produk kendaraan listrik otonom yang kini dikembangkan oleh periset BRIN adalah Micro Electric Vehicle (MEVi) dan Single-Passenger Electric Autonomous Transporter (Seater).
Kendaraan listrik otonom tersebut memiliki kemampuan untuk bernavigasi atau berpindah dari satu tempat ke tempat lain tanpa harus dikemudikan secara manual oleh manusia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya