Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kerja Sama Multilateral

Asean Dukung Rencana Amendemen Perjanjian Pembiayaan Cepat

Foto : ANTARA/ZABUR KARURU

Petugas memasang bendera negara anggota Asean di kawasan Mice, Desa Golo Mori, Labuan Bajo, NTT, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Keuangan Asean mendukung pembentukan Fasilitas Pembiayaan Cepat atau Rapid Financing Facility (RFF) dengan memasukkan mata uang yang dapat digunakan secara bebas yang memenuhi syarat sebagai mata uang pilihan sebagai fasilitas baru di bawah Chiang Mai Initiative Multilateralisation (CMIM).

"Kami juga mendukung rencana kerja untuk menyetujui amendemen Perjanjian CMIM tentang RFF pada pertemuan berikutnya dengan mata uang yang dapat digunakan secara bebas yang memenuhi syarat," kata pernyataan bersama Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral Asean+3 ke-27 yang diterima di Jakarta, Minggu (5/5).

Seperti dikutip dari Antara, CMIM yang dibentuk pada 2010 merupakan kerja sama keuangan di antara negara-negara Asean+3 dalam bentuk fasilitas dukungan likuiditas bagi negara yang menghadapi masalah likuiditas jangka pendek atau kesulitan neraca pembayaran.

Melalui persetujuan tersebut, para petinggi keuangan di Asean menginstruksikan para deputi untuk menyelesaikan amendemen CMIM pada akhir tahun 2024 sembari meyakini bahwa pembentukan fasilitas baru di bawah CMIM akan secara signifikan meningkatkan ketahanan regional Asean+3.

"Hal ini akan dicapai dengan memungkinkan negara-negara anggota untuk mengakses pembiayaan darurat pada saat terdapat kebutuhan neraca pembayaran yang mendesak yang mungkin timbul dari guncangan luar yang terjadi secara tiba-tiba, termasuk pandemi dan bencana alam," bunyi pernyataan tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top