
Waspada Potensi Gelombang 2,5 Meter di Wilayah Kepulauan

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan tinggi gelombang 2,5 meter berpotensi terjadi di wilayah kepulauan Sulawesi Utara dan sekitarnya.
BMKG: Gelombang 2,5 meter berpotensi terjadi di wilayah kepulauan
MANADO - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan tinggi gelombang 2,5 meter berpotensi terjadi di wilayah kepulauan Sulawesi Utara dan sekitarnya.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga tanggal 6 Mei," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Maritim Bitung, Ricky Daniel Aror di Manado, Kamis.
Karena itu dia berharap, warga yang melakukan aktivitas di wilayah perairan dengan tinggi gelombang 1,25 - 2,5 meter tersebut berhati-hati.
Pada umumnya angin bertiup dari timur - selatan dengan kecepatan antara enam hingga 15 knot.
Kecepatan angin tertinggi berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Sitaro, Perairan Bitung - Likupang, perairan selatan Sulut dan Laut Maluku, hal ini dapat meningkatkan tinggi gelombang di wilayah tersebut.
"Tinggi gelombang 1,25 - 2,5 meter atau sedang berpeluang terjadi di perairan utara Kepulauan Sangihe, perairan Kepulauan Talaud serta sebelah selatan Laut Maluku bagian selatan," katanya menjelaskan.
Dia juga berharap masyarakat memperhatikan risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran, untuk perahu nelayan, kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Kapal tongkang, kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang 1,5 meter, sementara kapal Feri, kecepatan angin lebih dari 21 Knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
Sedangkan untuk kapal kategori besar, harap memperhatikan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 meter.*
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya