RI Desak DK PBB Segera Hentikan Perang di Gaza
RETNO MARSUDI Menlu RI - Berapa banyak lagi nyawa harus dikorbankan sebelum Dewan Keamanan mengambil langkah?
Dewan Keamanan PBB diminta segera menghentikan konflik Israel-Palestina di Gaza dan mengatasi krisis kemanusiaan yang terjadi.
NEW YORK - Indonesia, pada Selasa (24/10), mendesak Dewan Keamanan (DK) PBB untuk segera bertindak guna menghentikan eskalasi konflik Israel-Palestina di Gaza dan mengatasi krisis kemanusiaan yang terjadi.
Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi, mengatakan setiap detik yang terbuang tanpa adanya aksi nyata dari Dewan Keamanan PBB berdampak mengerikan bagi warga Palestina di Gaza.
"Saya ingin mengingatkan, Dewan Keamanan memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga perdamaian dan keamanan, tidak membiarkan perang berkepanjangan atau membantu salah satu pihak melanjutkan perang," kata Menlu Retno dalam High-Level Open Debate Dewan Keamanan PBB mengenai situasi di Timur Tengah yang diselenggarakan di New York.
Menlu Retno mengatakan Dewan Keamanan tidak boleh tinggal diam menyaksikan bencana dan kejahatan kemanusiaan yang sedang terjadi di Palestina. Serangan terhadap rumah sakit dan tempat ibadah, blokade listrik, air, bahan bakar, dan pengusiran warga Gaza dilakukan oleh Israel atas nama hukuman kolektif. Di saat yang sama, warga sipil disandera dan menghadapi ancaman nyawa.
Dia menambahkan, setiap detik yang terbuang karena perbedaan politik dan kegagalan mencapai konsensus merupakan kekalahan bagi kemanusiaan dan memperparah instabilitas. "Berapa banyak lagi nyawa harus dikorbankan sebelum Dewan Keamanan mengambil langkah?" tanya Menlu.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya