Polisi Kembali Buka Jalan ke Puncak Usai Ditutup Lebih dari 8 Jam
Lalu lintas di jalur wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kembali dua arah, Senin (16/9/).
Foto: ANTARA/M. Fikri SetiawanKABUPATEN BOGOR - Kepolisian Resor Bogor membuka kembali jalan menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, setelah melakukan penutupan lebih dari 8 jam sejak Senin pukul 06.30 WIB.
Kasatlantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama mengatakan bahwa pihaknya kini melakukan penormalan kedua arah setelah merekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah menuju Jakarta sejak pagi.
"Lalu lintas di jalur Puncak sudah landai. Sekarang kami melaksanakan penormalan mulai dari batas antara Cianjur dan Bogor," ungkap AKPRizkydi Cisarua.
Jika dibanding dengan pada hari Minggu (15/9), kata dia, jumlah kendaraanmencapai 150.000. Kali ini volume kendaraan di jalur Puncak telah menurun.
"Alhamdulillah tadi dari yang semula ekornya sampai dengan Cipanas sudah terserap karena dari pagi sampai saat ini kami laksanakanone way," ujarnya.
Usai mengurai kendaraan yang berada di jalur wisata Puncak dengan rekayasaone wayarah Jakarta, polisi tidak akan lagi rekayasaone wayarah Puncak, tetapi normal kedua arah.
Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro menyebutkan jumlah kendaraan di jalur wisata Puncak mencapai 150.000 kendaraan dalam sehari saat libur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad.
"Jumlah kendaraan itu sampai 150.000, baik itu pemotor maupunpemobil," ungkap Rio di Ciawi, Senin.
AKBP Riomengatakan bahwa Satuan Lalu Lintas Polres Bogor telah melakukan upaya rekayasa lalu lintas mulai dari sistem ganjil genap hingga sistem satu arah (one way) sejak Jumat (13/9) untuk mengurangi kepadatan volume kendaraan.
Polres Bogor juga menempatkan 300 personel kepolisian untuk menangani lalu lintas di sepanjang jalur wisata Puncak guna membantu para wisatawan.
"Jadi, saya imbau kepada seluruh pengguna, khususnya dari atas ke bawah, apabila ada kesulitan butuh pertolongan, itu anggota saya tersebar kurang lebih 300 orang, silakan hubungi anggota Polri yang ada di lapangan apabila butuh pelayanan," ujarnya.
Menurut dia, dari 150.000 kendaraan di jalur wisata Puncak selama Minggu (15/9), saat ini sudah berkurang sebagian.
Redaktur: -
Penulis: Alfred, Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Indonesia Tunda Peluncuran Komitmen Iklim Terbaru di COP29 Azerbaijan
- 2 Sejumlah Negara Masih Terpecah soal Penyediaan Dana Iklim
- 3 Ini Kata Pengamat Soal Wacana Terowongan Penghubung Trenggalek ke Tulungagung
- 4 Penerima LPDP Harus Berkontribusi untuk Negeri
- 5 Ini yang Dilakukan Kemnaker untuk Mendukung Industri Musik
Berita Terkini
- Sampah Hasil Pendakian di Gunung Rinjani Capai 31 Ton
- COP29 Diperpanjang, Negara Miskin Tolak Tawaran 250 Miliar Dollar AS
- Belanda Pertama Kali Melaju ke Final Piala Davis Usai Kalahkan Jerman
- Kampanye Akbar Pramono-Rano Hari Ini di Stadion Madya GBK Senayan, 20.000 Massa Siap Dukung
- Pemkot Tangerang Normalisasi Drainase di Lokasi Rawan Banjir