Perairan Aceh dan Sumut Masih Berpeluang Terjadi Gelombang Tinggi
Gelombang tinggi
Foto: (ANTARA/HO)MEDAN - Gelombang laut dengan ketinggian 2 hingga 2,5 meter masih berpotensi terjadi di perairan Aceh dan Sumatera Utara sehingga harus diwaspadai karena dapat mengganggu pelayaran, kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Belawan Christen Novena.
"Nelayan dan warga yang tinggal di tepi pantai juga harus waspada terkena dampak gelombang tinggi yang terjadi tersebuut," kata dia di Medan, Minggu.
Gelombang dengan ketinggian 2 hingga 2.5 Meter diprakirakan berpeluang terjadi di wilayah perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, Samudera Hindia barat Aceh, dan Samudera Hindia barat Nias.
Kondisi angin di wilayah perairan Sumatra bagian utara pada umumnya bertiup dari arah timur laut hingga selatan dengan kecepatan berkisar 2-25 knot.
"Kondisi gelombang tinggi tersebut berpotensi terjadi mulai Sabtu malam hingga Minggu pagi," katanya.
Secara umum, gelombang laut di perairan Aceh dan Sumatera Utara dalam dua hari ke depan kategori sedang 1,25-2,5 meter yang berpotensi terjadi di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, Samudera Hindia barat Aceh, perairan Nias-Sibolga, dan Samudera Hindia barat Nias.
Di Selat Malaka bagian utara, perairan Sabang-Banda Aceh, perairan Lhokseumawe, Selat Malaka bagian tengah, dan perairan Meulaboh-Sinabang kategori rendah 0,5-1,25 meter.
Sebelumnya, Prakirawan Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan Tri Anggun Lestari menyebutkan saat ini terpantau Bibit Siklon Tropis 96S dan Bibit Siklon Tropis 99B di Samudera Hindia yang berdampak terjadinya hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Sumatra.
Dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia, berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Jambi, dan Sumatera Selatan.
Gelombang laut dapat mencapai 1,25 hingga 2,5 meter di perairan selatan Jawa, Samudera Hindia selatan Jawa, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, dan Selat Malaka bagian utara.
Gelombang laut 2,5 hingga 4 meter dapat terjadi di perairan barat Kepulauan Nias hingga Kepulauan Mentawai, perairan Pulau Enggano hingga Bengkulu, perairan Barat Lampung, Samudera Hindia barat Nias-Lampung dan Selat Sunda bagian selatan. Ant
Berita Trending
- 1 Hati Hati, Banyak Pengguna yang Sebarkan Konten Berbahaya di Medsos
- 2 Lulus Semua, 68 Penerbang AL Tuntaskan Kursus Peningkatan Profesi Selama Setahun
- 3 Ayo Terbitkan Perppu untuk Anulir PPN 12 Persen Akan Tunjukkan Keberpihakan Presiden ke Rakyat
- 4 Pemerintah Jamin Stok Pangan Aman dengan Harga Terkendali Jelang Nataru
- 5 Cegah Pencurian, Polres Jakbar Masih Tampung Kendaraan Bagi Warga yang Pulang Kampung
Berita Terkini
- Sinyal Perang Saudara Berlanjut, 14 Polisi Suriah Tewas Disergap Pasukan Loyalis Assad
- Jangan Sembarangan, Ini 5 Sabun Muka yang Cocok untuk Kulit Sensitif dan Berjerawat
- Kurangi Risiko Bencana Nawakara Giat Adakan Edukasi
- Kiat Cegah Cacar Air dan Gondongan Selama Liburan
- Guardian Gelar Promo Menarik untuk Gen Z