Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Pembangunan Ekonomi

Pembiayaan Berkelanjutan Dorong Transisi Ekonomi Hijau

Foto : ISTIMEWA

Menteri Keuang­an, Sri Mulyani

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan berbagai upaya pemerintah dalam pengembangan ekonomi hijau dan biru. Dia menekankan, Indonesia berada di garda terdepan dalam bertransisi menuju ekonomi yang lebih hijau dan berkelanjutan, terlebih Indonesia punya kekayaan alam amat besar berupa daratan serta lautan.

Menurutnya, salah satu aspek utama dalam pengembangan ekonomi hijau dan biru adalah pembiayaan yang berkelanjutan. "Peran pembiayaan berkelanjutan dalam pengembangan ekonomi hijau dan biru menjadi sangat-sangat penting," ujarnya dalam Seminar LPEM FEB-UI bertajuk Sustainable Finance Agenda and the Development Green and Blue Economy in Asia di Jakarta, Selasa (5/3).

Kata dia, berbagai komitmen pemerintah Indonesia menuju ekonomi berkelanjutan antara lain diwujudkan melalui Nationally Determined Contribution (NDC) dengan target pengurangan emisi CO2 hingga 31,89 persen pada 2030. Sejalan dengan upaya tersebut, Indonesia juga memiliki Long-Term Strategy for Low Carbon and Climate Resilience (LTS-LCCR) 2050 untuk mencapai net zero emission pada 2060.

Guna mewujudkan komitmen tersebut, pemerintah menginisiasi pembentukan Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) sebagai pengelola Indonesia Environment Fund dan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebagai ETM country platform manager. Beberapa waktu lalu juga diluncurkan Bursa Karbon Indonesia sebagai upaya mengurangi emisi karbon di level nasional bahkan global.

Penyesuaian Anggaran
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top