Otorita IKN Telah Merancang Sejumlah Langkah untuk Cegah Konflik Manusia dan Satwa Liar
Tangkapan layar - Ilustrasi jalur penyeberangan hewan yang akan dibangun di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Jakarta - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyatakan telah merancang langkah-langkah untuk mencegah terjadinya konflik antara manusia dan satwa liar di ibu kota negara baru di Kalimantan Timur (Kaltim).
Direktur Pengembangan Pemanfaatan Kehutanan dan Sumber Daya Air Otorita IKNPungky Widiaryanto, di Jakarta, Senin, mengatakan upaya ini dilakukan dengan mempertimbangkan keberadaan habitat alami satwa liar di kawasan tersebut dan potensi interaksi dengan manusia di masa depan.
Untuk mengatasinya, Pungky mengatakan OIKN telah merancang beberapa strategi, salah satunya adalah membangun hutan penyangga ataubuffer zonedi pinggiran kota. Wilayah penyangga ini nantinya akan ditanami tumbuhan-tumbuhan khusus.
"Bufferini bisa berfungsi untuk menghalau hewan-hewan liar dan berpotensi konflik dengan manusia agar tidak lari ke kota," ujar Pungky.
Selain itu, dia menyebut OIKN juga telah menyusun pedoman bagi kontraktor dan investor terkait kebijakan pelindungan satwa liar yang berada di kawasan Nusantara dan sekitarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya