Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Kerja Keras Ini Membuahkan Hasil, Pemkab Sidoarjo Berhasil Turunkan Angka Kemiskinan

Foto : ANTARA/HO-Pemkab Sidoarjo

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor.

A   A   A   Pengaturan Font

Sidoarjo - Kerja keras ini membuahkan hasil, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 6,54 ribu jiwa atau setara dengan 0,36 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.

Bupati Sidoarjo,MAhmad Muhdlor di Sidoarjo, Rabu mengatakan, angka kemiskinan di Kabupaten Sidoarjo tahun 2023 mengalami penurunan yang signifikan.

"Dari data Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Sidoarjo, angka kemiskinan turun sebesar 6,54 ribu jiwa atau setara dengan 0,36 persen dari tahun sebelumnya," ujarnya.

Ia mengatakan, pihaknya bangga melihat penurunan angka kemiskinan yang signifikan ini.

"Ini adalah hasil dari kerja keras semua pihak yang terlibat, termasuk pemerintah daerah, lembaga sosial, dan masyarakat Kabupaten Sidoarjo," ujar Gus Muhdlor sapaan akrabnya.

Gus Muhdlor juga menekankan pentingnya kerja sama antarlembaga dan partisipasi masyarakat dalam mengatasi masalah kemiskinan di kabupaten setempat.

"Kami terus mendorong kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan lembaga sosial untuk menciptakan program-program yang dapat membantu masyarakat yang kurang beruntung, seperti salah satunya bansos dan pelatihan kerja," ujarnya.

Penurunan angka kemiskinan ini merupakan langkah positif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sidoarjo.

"Kami akan terus mengupayakan supaya angka kemiskinan ini bisa terus ditekan, supaya masyarakat di Kabupaten Sidoarjo semakin sejahtera," ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemkab Sidoarjo untuk meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian masyarakat.

Salah satunya adalah pemberian insentif program Kelompok Usaha Perempuan Mandiri (Kurma) yang dicanangkan sejak 2022.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top