Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Jalan Lintas Timur Sumatera Terendam Banjir, Polisi Berlakukan Pola Buka Tutup Jalan

Foto : ANTARA/HO-Polda Riau

Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal saat melihat langsung lokasi banjir di Pelalawan.

A   A   A   Pengaturan Font

PEKANBARU - Kepolisian Daerah Riau melakukan rekayasa arus lalu lintas dengan pola buka tutup di Jalan Lintas Timur Sumatera tepatnya di Kilometer 75-83, Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan lantaran digenangi banjir luapan Sungai Kampar.

"Kami akan melakukan berbagai macam upaya untuk kepentingan masyarakat banyak. Maka, kami lakukan beberapa strategi untuk pengguna jalan berupa pengalihan arus lalu lintas dan sistem buka tutup arus lalu," kata Kepala Polda Riau Irjen Pol Muhammad Iqbal, Minggu (7/1).

Tingginya curah hujan mengakibatkan debit air di lokasi banjir KM 75 hingga 83 di Desa Kemang sudah mencapai 1 meter lebih. Ditambah lagi dengan kondisi jalan Lintas Timur yang amat berdekatan sekali dengan Sungai Kampar.

Saat ini di kilometer 75 kedalaman air diperkirakan mencapai 50-70 centimeter. Sedangkan di kilometer 83 air menggenangi jalan hingga 1,2 meter. Kondisi ini mengakibatkan kendaraan roda dua dan mobil kecil tak bisa melalui jalan tersebut.

"Maka strategi yang dilakukan adalah berupa rekayasa lalulintas. Meskipun tidak bisa normal, namun strategi tersebut diharapkan bisa membuat arus lalu lintas terus mengalir," sebut Iqbal.

Dia mengatakan dalam waktu dekat kondisi ini akan dirapatkan langsung dengan Gubernur Riau guna mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi di tengah tingginya curah hujan. Kapolda juga mengimbau kendaraan truk besar untuk bisa bekerjasama dengan petugas yang mengatur lalu lintas.

Petugas di lapangan akan melakukan tugas dan pelayanan mengatur lalulintas dan keamanan para pengguna jalan selama 24 jam. "Tekad kami akan terus melakukan upaya-upaya pelayanan kepada masyarakat sehingga upaya rekayasa lalu lintas tidak terkendala dan menimbulkan kemacetan," tambah Irjen Iqbal.

Jalan Lintas Timur Sumatera ini memegang peranan penting lalu lintas menuju Sumatera Utara, Aceh, dan sebaliknya. Akibat luapan banjir tersebut, kemacetan telah mengular beberapa hari terakhir baik ke arah Tengat maupun ke Pekanbaru.

"Kamimengimbau agar menggunakan jalur Teluk Kuantan-Pekanbaru," tambahnya.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top