Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Gempa Maroko, Sejumlah Negara Tawarkan Bantuan dari Aljazair hingga Rumania

Foto : ANTARA/REUTERS/ABDELHAK BALHAKI

Para petugas bekerja di sekitar reruntuhan di kota bersejarah Marrakesh, akibat gempa bumi dahsyat di Maroko pada 9 September 2023.

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Gempa paling mematikan yang melanda Maroko dalam puluhan tahun terakhir pada Jumat (8/9) malam menewaskan lebih dari 1.000 orang dan menghancurkan bangunan-bangunan.

Berikut tawaran bantuan dan reaksi berbagai pemerintahan di seluruh dunia atas gempa bumi dahsyat yang mengguncang Maroko.

Aljazair

Aljazair, yang memutuskan hubungan dengan Maroko dua tahun silam, menyatakan akan membuka wilayah udaranya untuk penerbangan kemanusiaan dan medis ke Maroko.

Istana kepresidenan Aljazair menyatakan negaranya siap memberikan bantuan kemanusiaan dan menawarkan semua materi dan kemampuan manusia sebagai bentuk solidaritas kepada rakyat Maroko, jika Maroko meminta bantuan itu.

Turki

Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan Ankara siap memberikan segala macam dukungan "guna menyembuhkan luka gempa di Maroko".

Badan penanggulangan bencana Turki (AFAD) mengungkapkan 265 pekerja bantuan AFAD, Bulan Sabit Merah Turki dan LSM-LSM Turki lainnya siap memasuki daerah-daerah tertimpa gempa jika Maroko meminta bantuan internasional. Badan itu juga mengatakan Turki siap mengirimkan 1.000 tenda ke daerah-daerah terdampak gempa.

Prancis

"Prancis... siap segera memberikan bantuan untuk penyelamatan dan bantuan kepada masyarakat yang terdampak tragedi ini," kata Kementerian Luar Negeri Prancis.

Valerie Pecresse, presiden wilayah Paris, menyatakan kepada X (Twitter) bahwa pihaknya menawarkan bantuan sebesar 500 ribu euro untuk Maroko.

Benoit Payan, Walikota Marseille, menyatakan para petugas pemadam kebakaran akan dikirimkan untuk membantu tim penyelamat di Maroko. Marrakesh adalah "kota kembar" Marseille.

Wilayah-wilayah Occitanie, Corsica dan Provence-Alpes-Cote d'Azur menjanjikan bantuan kemanusiaan total 1 juta euro untuk Maroko.

Spanyol

"Unit darurat militer Spanyol, kedutaan besar, dan konsulat-konsulat kami siap membantu Maroko," kata Menteri Luar Negeri Spanyol Jose Manuel Albares dalam KTT G20 di New Delhi.

Antonio Nogales, ketua Pemadam Firefighters Without Frontier Spanyol, berkata kepada televisi RTVE Spanyol bahwa "Kami sedang menghubungi pihak berwenang Maroko dan kami siap pergi dan membantu." Organisasi tersebut terlibat dalam membantu mencari korban selamat gempa di Turki pada Februari lalu.

Israel

Menteri Luar Negeri Eli Cohen menyatakan Israel mengulurkan tangannya kepada Maroko dalam masa yang sulit ini. Pernyataan ini disampaikan melalui X, dan aslinya disampaikan dalam bahasa Arab.

Dinas darurat medis dan bencana nasional Israel, Magen David Adom, mengatakan bahwa ketua mereka sudah menghubungi presiden Bulan Sabit Merah Maroko untuk menawarkan bantuan.

"Wakil-wakil Magen David Adom siap berangkat dalam beberapa jam ke depan," kata badan tersebut. "Mereka akan bergandengan tangan dengan delegasi Kementerian Kesehatan dan Pasukan Pertahanan Israel."

Tunisia

Kepresidenan Tunisia menyatakan Presiden Kais Saied sudah memerintahkan koordinasi dengan pihak berwenang Maroko guna mengarahkan bantuan mendesak dan mengirim tim perlindungan sipil untuk mendukung upaya pencarian dan penyelamatan oleh Maroko. "Dia juga memerintahkan fasilitasi delegasi Bulan Sabit Merah Tunisia untuk menggelar operasi pertolongan dan merawat korban luka."

Rumania

Perdana Menteri Marcel Ciolacu menyatakan "pihak berwenang Rumania berhubungan erat dengan pihak berwenang Maroko dan siap memberikan bantuan."

Taiwan

Dinas Pemadam kebakaran Taiwan menyatakan telah menyiapkan tim yang terdiri dari 120 penyelamat untuk berangkat ke Maroko dan dapat berangkat begitu mendapatkan instruksi dari kementerian luar negeri Taiwan.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top