Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Cegah Lonjakan Covid-19, Jerman Mulai 9 Januari Tetapkan Tiongkok 'Area Varian Virus Berbahaya'

Foto : ANTARA/REUTERS/Ralph Orlowski

Arsip foto - Penumpang yang mengantre di Bandara Frankfurt, saat penyebaran wabah Covid-19 berlanjut, di Frankfurt, Jerman (1/4/2021).

A   A   A   Pengaturan Font

Jenewa - Jerman mulai 9 Januari menetapkan Tiongkok sebagai "area varian virus berbahaya" dan mengimbau warganya untuk tidak melakukan perjalanan tak penting ke negara itu lantaran gelombang Covid-19 sedang terjadi di sana, kata Kementerian Luar Negeri.

Lewat situsnya, KemenluJerman menjelaskan bahwa keputusan itu diambil sehubungan dengan "level puncak kasus Covid-19 di Tiongkok dan sistem layanan kesehatan yang kewalahan".

Institut Robert Koch (RKI) mengatakan "Republik Rakyat Tiongkok, kecuali Wilayah Administratif Hong Kong, mulai 9 Januari dianggap sebagai area varian virus yang menimbulkan kekhawatiran."

Status "berpotensi terjadi" merupakan kategori baru dalam klasifikasi area varian virus, kata lembaga itu.

Menurut langkah baru itu, aturan masuk yang ketat bagi pelaku perjalanan asal Tiongkok, termasuk tes antigen atau PCR, akan berlaku di Jerman mulai Senin.

Pernyataan pemerintah menyebutkan Jerman menerapkan rekomendasi bersama yang dikeluarkan negara-negara Uni Eropa.

Pelaku perjalanan dari Tiongkok setidaknya diwajibkan menyerahkan kepada pihak maskapai satu hasil tes antigen negatif, yang dilakukan tidak lebih dari 48 jam sebelum keberangkatan ke Jerman.

Penumpang asal Tiongkok juga dapat melakukan tes Covid-19 setibanya di bandara atas permintaan otoritas.

Jerman, seperti halnya Austria dan Belgia, juga berencana menguji air limbah pesawat yang bertolak dari Tiongkok terkait kemungkinan varian baru Covid-19.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top