Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Banyak Sekali, Kemlu Catat 3.428 WNI terkait Kasus "Online Scam" Selama 2020-2023

Foto : ANTARA/HO-Kemlu RI

Arsip foto - Sebanyak 28 WNI korban perusahaan “online scam” dipulangkan dari Kamboja dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, pada Rabu (4/10/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Kementerian Luar Negeri mencatat sebanyak 3.428 kasus penipuan berbasis teknologi daring(online scam)yang melibatkan warga negara Indonesia (WNI) selama tahun 2020 hingga 2023.

Ribuan kasus tersebut tercatat di delapan negara, dengan mayoritas terdapat di Kamboja, Myanmar, dan Filipina.

Menurut Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu Judha Nugraha, sebanyak 40 persen dari ribuan kasus itu terindikasi merupakan tindak pidana perdagangan orang (TPPO).

"Yang menjadi perhatian dari sisi kita adalah bagaimana negara bisa hadir dan memberikan perlindungan kepada korbanonline scam, terutama yang terindikasi sebagai korban TPPO," kata Judha di Jakarta, Selasa.

Meskipun sejumlah WNI lainnya bukan korban TPPO, Judha memastikan bahwa pemerintah melalui perwakilan-perwakilan RI di luar negeri akan memberikan bantuan bagi WNI, sesuai kasus yang dihadapi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top