Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Bantu Atasi Krisis, Tiongkok Berangkatkan Utusan Khusus ke Ukraina

Foto : ANTARA/M. Irfan Ilmie

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin.

A   A   A   Pengaturan Font

Semoga perang segeta berakhir, Tiongkok berangkatkan utusan khusus ke Ukraina.

Beijing - Bantu atasi krisis. Pemerintah Tiongkok memberangkatkan seorang utusan khusus menuju Ukraina untuk membantu penyelesaian krisis yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun itu.

Selain ke Ukraina, Li Hui dari Kementerian Luar Negeri Tiongkok untuk Urusan Eurasia sebagai utusan khusus itu akan melawat ke Polandia, Prancis, Jerman, dan Rusia mulai Senin (15/5).

"Dia akan menjalin komunikasi dengan para pihak guna menyelesaikan krisis Ukraina secara politis," kata juru bicara Kemenlu Tiongkok Wang Wenbin di Beijing, Jumat (12/5).

Pengiriman utusan khusus tersebut sebagai tindak lanjut dari pembicaraan telepon antara Presiden Tiongkok Xi Jinping dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada 26 April lalu.

"Kunjungan utusan khusus itu menunjukkan komitmen Tiongkok dalam mendorong pembicaraan damai," katanya.

Ia menegaskan bahwa sikap Tiongkok terhadap krisis Ukraina sangat jelas, yakni menginginkan penyelesaian konflik secara politis.

Menurut dia, krisis Ukraina yangsemakin berlarut akan membuat dunia terkena dampak yang berkepanjangan.

Beberapa komunitas internasional juga telah menyerukan gencatan senjata antara Ukraina dan Rusia.

"Tiongkok juga akan terus memainkan peran konstruktif dengan menjalin komunikasi internasional guna mendorong pembicaraan damai, mencegah eskalasi situasi berlanjut, dan membantu memfasilitasi penyelesaian politik terhadap krisis Ukraina," kata Wang menambahkan.

Li Hui merupakan diplomat veteran yang diposisikan di Kementerian Luar Negeri Tiongkok untuk Urusan Eurasia sejak 2019.

Dia pernah menduduki jabatan sebagai Duta Besar Tiongkok untuk Kazakhstan pada 1997-1999 dan Dubes untuk Rusia pada 2009-2019.

Beberapa media meragukan kemampuan Li dalam menyelesaikan krisis Ukraina karena memiliki latar belakang sebagai Duta Besar Tiongkok untuk Rusia.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top