Zimbabwe Berencana Meluncurkan Mata Uang Digital yang Didukung Emas
Gubernur Bank Sentral Zimbabwe John Mangudya memegang sampel koin emas pada peluncuran di Harare, 25 Juli 2022.
HARARE - Zimbabwe akan meluncurkan mata uang digital dengan memperkenalkan "token" yang didukung oleh cadangan emas dan dapat ditransfer antara orang dan bisnis sebagai bentuk pembayaran, kata bank sentral negara itu, Jumat (28/4).
Associated Press melaporkan, langkah ini bertujuan menopang mata uang nasional, dolar Zimbabwe, yang terdepresiasi dengan cepat di tengah kesengsaraan ekonomi selama bertahun-tahun di negara Afrika selatan itu.
Bahama, Jamaika, dan Nigeria telah meluncurkan mata uang digital yang didukung oleh bank sentral mereka. Beberapa negara lain, termasuk Tiongkok, menjalankan proyek uji coba. Inggris bergerak mendekatinya dengan meminta masukan publik tentang gagasan tersebut.AS dan Uni Eropa sedang mempertimbangkan langkah serupa.
Di Zimbabwe, token baru "akan sepenuhnya didukung oleh emas fisik yang dipegang oleh bank" dan akan diedarkan pada 8 Mei, kata Gubernur Bank Cadangan Zimbabwe John Mangudya.
Orang dapat membeli token dan menggunakannya sebagai cara untuk menghemat uang mereka atau melakukan "transaksi dan penyelesaian orang-ke-orang dan orang-ke-bisnis," kata Mangudya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya