Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Gubuk yang Mereka Tempati Porak Poranda

Tragis! Fitriani Warga Pidie Meninggal Dunia Akibat Diamuk Gajah

Foto : Antara

Korban hendak dilakukan fardhu kifayah di Meunasah Lhok Keutapang, Pidie.

A   A   A   Pengaturan Font

Suami korban melaporkan ke gampong sehingga kami bersama warga menuju ke kebun dan ikut mencari korban dan sekitar pukul 22.30 WIB kami menemukan korban sudah meninggal dunia dengan kondisi telungkup dan kepala terpisah dari badan

Banda Aceh - Seorang wanita paruh baya meninggal dunia akibat amukan gajah liar di Gampong Lhok Keutapang Dusun Genie Kecamatan Tangse Kabupaten Pidie dengan kondisi kepala terpisah dari badan.

Keuchik Gampong Lhok Keutapang, Mustafa, Senin mengatakan korban bernama Fitriani (45) yang merupakan warga setempat ditemukan meninggal dunia pada Minggu (12/2) pukul 22.30 WIB setelah dilakukan pencarian oleh warga.

Ia mengatakan korban bersama suaminya Usman Abu Bakar atau Tengku Sabang menuju ke kebun pada Sabtu (11/2) namun suaminya melanjutkan perjalan ke Geumpang dan meninggalkan istri sendiri di kebun.

"Sebelumnya suami mengamanahkan jika dirinya tidak pulang hingga sore hari, ia menyuruh istri tersebut untuk turun ke perkampungan saja," kata Mustafa.

Selang sehari Tengku Sabang kembali naik ke kebun pada pukul 18.00 WIB menuju ke tempat semula mereka tempati yang jarak perjalanan setapak sekitar tiga kilometer dari perkampungan warga.

Sesampai di lokasi, Tengku Sabang melihat gubuk yang mereka tempati sudah porak poranda dan istrinya tidak ada di tempat.

"Suami korban melaporkan ke gampong sehingga kami bersama warga menuju ke kebun dan ikut mencari korban dan sekitar pukul 22.30 WIB kami menemukan korban sudah meninggal dunia dengan kondisi telungkup dan kepala terpisah dari badan," katanya.

Ia mengatakan korban telah diserahkan kepada keluarganya di Gampong Paru, Kabupaten Pidie Jaya dan mereka tidak berkenan untuk diotopsi.


Redaktur : Kris Kaban
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top