Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Strategi Pembangunan

Perketat Pengawasan Produk Impor untuk Lindungi UMKM

Foto : FOTO: BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN INDONESIA

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (kanan) dan Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), Taruna Ikrar dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (20/9).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan terus berupaya melindungi konsumen dan mendorong pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam negeri, salah satunya dengan memperketat pengawasan terhadap produk-produk impor.

Pernyataan itu disampaikan Kepala BPOM, Taruna Ikrar, setelah bertemu dengan Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, di Kantor Kemenkop UKM, Jakarta, pekan lalu.

Seperti dikutip dari Antara, Taruna menyatakan lembaganya akan menerapkan standar yang lebih tinggi bagi produk impor, khususnya produk pangan olahan, suplemen kesehatan, kosmetik, dan produk herbal.

"Kami ingin memproteksi UMKM kita bukan hanya dari segi ekonomi. Kami juga tidak ingin barang-barang yang masuk ke sini adalah barang-barang yang tidak memenuhi standar, tidak memenuhi syarat, tidak memenuhi kualitas dan tidak aman. Bila kita memperketat masuknya barang impor maka UMKM kita akan tumbuh," ujarnya.

Dengan menerapkan standar yang tinggi, BPOM berharap dapat mencegah masuknya produk yang berbahaya bagi kesehatan konsumen dan sekaligus melindungi pasar Indonesia dari serbuan produk impor.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top