Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pengangkatan Barnier sebagai PM Prancis Diprotes

Foto : ANTARA/Anadolu

Mantan negosiator Uni Eropa untuk Brexit Michel Barnier. Ribuan orang turun ke jalan di seluruh Prancis pada Sabtu (7/9) atas ajakan partai-partai sayap kiri untuk memprotes pengangkatan Michel Barnier dari sayap kanan sebagai perdana menteri baru.

A   A   A   Pengaturan Font

Moskow - Ribuan orang turun ke jalan di seluruh Prancis pada Sabtu (7/9) atas ajakan partai-partai sayap kiri untuk memprotes pengangkatan Michel Barnier dari sayap kanan sebagai perdana menteri baru, lapor media Prancis.

Partai-partai sayap kiri Prancis dari aliansi New Popular Front, yang memenangi kursi terbanyak dalam pemilu parlemen dadakan baru-baru ini, telah menyerukan warga untuk menggelar protes di seluruh negeri setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron menolak menunjuk kandidat mereka, Lucie Castets, sebagai kepala pemerintahan.

Partai terbesar dalam blok tersebut, yaitu partai sayap kiri France Unbowed, sebelumnya mengumumkan bahwa setidaknya 138 demonstrasi akan diadakan di berbagai kota Prancis.

Sekitar 2.000 pengunjuk rasa berkumpul di kota La Rochelle, Prancis barat, sementara sekitar 300 orang ikut serta dalam demonstrasi di kota tetangga, Saintes, menurut laporan stasiun radio France Bleu.

Demonstrasi lain dijadwalkan pada pukul 13.00 GMT di kota Angouleme.

Sekitar 600 orang bergabung dalam protes di departemen barat Dordogne, sementara antara 300 dan 400 orang berdemonstrasi di depan gedung prefektur di kota Pau, Prancis barat daya, menurut France Bleu.

Sekitar 600 orang berkumpul di dekat gedung prefektur di kota Le Mans, Prancis barat laut.

"Saya sangat terkejut dengan penolakan demokrasi seperti ini, penolakan terhadap suara para pemilih. Sayap kiri yang memimpin namun pihak sayap kanan yang justru diangkat menjadi perdana menteri," kata salah seorang pengunjuk rasa di Le Mans kepada stasiun radio tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top